Kamis, 17 November 2016

Makalah tentang Jenis - Jenis Animasi Terbaru

Animasi sangat sering kali kita lihat di film - film yang ada di televisi ataupun web online . Animasi biasanya di gunkaan paling banyak pada film yang bertakjub Action dan pada film Hollywood animasi yang di gunkaan sangatlah luar biasa kerenya . Namun beberapa orang belem mengetahui jenis - jenis animasi yang ada . Dibawah ini adalah jenis - jenis animasi

Jenis - Jenis Animasi

Jenis Animasi
Pada dasarnya, animasi dibagi menjadi 2 jenis, yaitu animasi tradisional dan animasi computer. Animasi tradisional adalah proses pembuatan animasi dengan menggambar atau melukis dengan tangan. Jenis animasi ini juga sering disebut dengan animasi cel karena pengerjaannya dilakukan dengan celluloid. Pada pembuatan animasi tradisional, setiap gerakan dari animasi digambar manual satu persatu diatas cel.
Sedangkan animasi computer adalah seni menghasilkan gambar bergerak dengan computer, mulai dari pembuatan karakter, pengaturan gerak dan kamera, pemberian suara, serta eek.Animasi yang dibuat tergantung dengan teknik dan software yang digunakan. Berikut penjelasan masing-masing jenis animasi:
  1. Animasi Sel (Cell Animation)
Pembuatan animasi cel dimulai dengan keyframe yang merupakan frame pertama dan terakhir dari sebuah aksi. Sel animasi merupakan sel yang terpisah
dari lembaran latar belakang dan sebuah sel untuk masing-masing obyek yang bergerak mandiri di atas latar belakang. Lembaran-lembaran ini memungkinkan animator untuk memisahkan dan menggambar kembali bagian-bagian gambar yang berubah antara frame yang berurutan. Sebuah frame terdiri dari sel latar belakang dan sel obyek yang berada di atasnya.
Diantara lembaran-lembaran tersebut dapat di sisipi dengan efek animasi agar karakter bergerak dengan mulus. Frame-frame yang digunakan untuk menyisipi celah tersebut disebut keyframe. Selain dengan keyframe, proses dan terminology animasi sel dengan layering dan tweening dapat dibuat dengan animasi computer.
  1. Animasi Frame
Animasi frame merupakan animasi yang paling sederhana, dimana animasi didapat dari rangkaian gambar yang bergantian ditunjukan, pergantian gambar ini diukur dalam satuan fps (frame per second). Bisa diumpamakan seperti buku yang mempunyai gambar berseri di tepi halaman berurutan. Bila jempol membuka buku dengan cepat maka gambar terlihat bergerak. Dalam sebuah film, serangkaian frame begerak melalui proyektor film dengan kecepatan sekitar 24 fps maka setiap frame mengandung satu gambar yang tampil pada layar begitu frame yang bersangkutan muncul.
Jenis animasi ini juga berkembang menjadi animasi stop motion saat ini. Jenis animasi ini menggunakan sekumpulan foto boneka atau clay, yang disusun

sedemikian rupa sehingga membuat para gambar-gambar tersebut membentuk suatu adegan.
  1. Animasi Sprite
Animasi sprite serupa dengan teknis animasi tradisional, yaitu obyek yang diletakan dan dianimasikan pada bagian puncak grafik dengan latar belakang diam. Sprite adalah setiap bagian dari animasi yang bergerak secara mandiri, misalnya burung terbang, planet berotasi, bola memantul-mantul atau logo berputar. Sprite beranimasi dan bergerak sebagai obyek yang mandiri.
Dalam animasi sprite, sebuah gambar tunggal atau berurutan dapat ditempelkan dalam sprite.Sprite dapat dianimasikan dalam satu tempat, seperti halnya planet berputar atau burung bergerak sepanjang garis lurus. Animasi sprite berbeda dengan animsi frame, dalam urutan masing-masing frame, animator hanya dapat memperbaiki dari layar yang mengandung sprite. Animator tidak dapat memperbaiki bagian dalam yang ditampilkan layar untuk masing-masing frame, seperti yang dapat dikerjakan pada animasi frame.
  1. Animasi Lintasan (Path)
Animasi lintasan adalah animasi dari obyek yang bergerak sepanjang garis kurva yang ditentukan sebagai lintasan. Animasi ini sangat membantu dalam membuat animasi kereta api, pesawat terbang dan kamera yang bergerak pada lintasannya. Kadangkala animasi sprite disebut juga animasi lintasan, jika sprite yang begerak diletakan sepanjang garis kurva sebagai lintasan.

  1. Animasi Spline
Spline adalah representasi matematis dari kurva. Bila obyek bergerak tidak mengikuti garis lurus, misalnya berbentuk kurva. Program animasi computer memungkinkan untuk membuat animasi spline dengan lintasan gerakan berbentuk kurva.
Untuk mendefinisikan animasi spline, posisi pertama pada sebuah titik pijak. Kurva itu sendiri melewati titik pijak. Titik pijak mendefinisikan awal dan akhir dari bagian kurva yang berbeda. masing-masing titik pijak dapat dikendalikan sehingga memungkinkan untuk mengubah bentuk kurva antara dua titik pijak.
  1. Animasi Vektor
Sebuah vector merupakan garis yang memiliki ujung pangkal, arah dan panjang. Animasi vector serupa dengan animasi sprite. Namun jika animasi sprite menggunakan bitmap, animasi vector menggunakan rumus matematika untuk menggambarkan sprite. Rumus ini serupa dengan rumus yang menggambarkan kurva sprite. Animasi vector menjadikan obyek bergerak dengan memvariasikan ketiga parameter ujung pangkal, arah dan panjang pada segmen-segmen garis yang menentukan obyek.
  1. Animasi Karakter
Animasi karakter merupakan sebuah cabang khusus animasi. Animasi ini berbeda dari animasi lainnya, misalnya grafik bergerak yang animasi logo yang melibatkan bentuk organik yang kompleks dengan penggandaan yang banyak. Untuk gerakan manusia, tidak hanya mulut, mata, muka dan tangan yang bergerak
tetapi semua gerakan pada waktu yang sama. Animasi karakter biasanya digunakan dalam kartun 3 dimensi, oleh karena itu ada juga yang menyebutnya animasi 3 dimensi. Pada animasi ini tiap karakter memiliki ciri dan gerakan yang berbeda tetapi bergerak secara bersamaan.
  1. Computational Animation
Ada dua cara menggerakan satu kata di layar monitor yaitu membuat serangkaian frame yang menunjukan jalannya kata di layar, yang tiap framenya mewakili satu moment in time selama kata itu bergerak. Namun ini sangat tidak efesien, sebab itu memakan banyak memori dan butuh waktu lama bagi pemakai untuk membuat frame.
Dengan Computational Animation untuk menggerakan obyek di layar cukup memvariasikan koordinat x dan y. koordinat x merupakan posisi horizontal obyek yaitu berupa jauh kiri-kanan. Koordinat y merupakan posisi vertical, yakni berapa jauh atas-bawah layar.
  1. Morphing

Morphing artinya mengubah satu bentuk menjadi bentuk lain dengan menampilkan serangkaian frame yang menciptakan gerakan halus begitu bentuk pertama mengubah dirinya menjadi bentuk lain. Teknik ini bisa dilakukan dengan menggunakan program Morpheus.

Artikel Terkait

Makalah tentang Jenis - Jenis Animasi Terbaru
4/ 5
Oleh